Rabu, 16 Maret 2016

Jenis Casing PC Berdasarkan Ukuran

Tidak hanya motherboard yang mempunyai ukuran tertentu, casing komputer juga mempunyai jenis dan ukurannya. Namun tidak ada standar yang pasti dalam menentukan jenis dari casing berdasarkan ukurannya. Dulu casing ditentukan dari berapa drive bays, kemudian berubah menjadi tinggi keseluruhan, tapi sekarang hal tersebut menjadi seperti sebuah guidelines, bukan sebagai standar karena tidak ada yang menentukan standar ukuran casing. Antec di webnya tidak mengkategorikan casingnya berdasarkan ukuran, tetapi berdasarkan jenis produk mereka.
Kategori casing antec
Berbeda dengan corsair yang mengkategorikan casing mereka berdasarkan performa dan ukuran.
Jenis casing corsair
Akan semakin berbeda lagi dengan CoolerMaster dengan randomnya mengkategorikan casingnya hanya berdasarkan ukuran.
jenis ukuran casing di CoolerMaster
Lalu untuk mengkategorikan casing, TekhnoTips akan memberikan gambaran umum seperti apa jenis casing berdasarkan ukurannya.

1. Mini Tower

Casing Mini Tower adalah yang paling kompromi soal ukuran dan slot expansi. Mini Tower umumnya mempunyai 2 drive bays dengan tinggi 35-40cm. Kebanyakan jenis ini hanya digunakan untuk motherboard dengan form factor mATX. Casing ini biasanya hanya bisa menggunakan satu kartu grafis dengan sistem pendinginan standar, namun untuk beberapa kasus tertentu bisa saja menampung 2 VGA sekaligus.

2. Mid tower


Mid tower adalah ukuran yang paling populer saat ini. Mid tower memuat tiga sampai empat drive bays. Tinggi casing jenis ini biasanya sekitar 43-53cm. Motherboard jenis ATX biasanya tidak memiliki kendala ketika dipasang di casing mid tower. 

3. Full tower


Apabila di otomotif terdapat kategori SUV, pada casing komputer ada full tower.  Full tower biasanya terdiri dari 5 lebih drive bays. dan tegak berdiri setinggi 56-68cm. Tidak hanya motherboard jenis ATX, jenis EATX pun dapat ditampung, bahkan dalam kasus tertentu dapat menampung motherboard dengan ukuran XL-ATX. Keuntungan menggunakan casing full tower adalah drive expansion yang banyak serta sistem pendinginan yang bagus untuk SLI ataupun Crossfire.

4. Super Tower dan Mod Tower

Super Tower Case

Cooler master Stacker
Kedua casing ini dikategorikan di tempat yang sama sebab sulit untuk menentukan standar terbaku dari keduanya. Super tower adalah casing dengan tinggi lebih dari 68 cm. Sedangkan mod tower adalah casing yang dapat disesuaikan dengan keinginan si pemilik. Seperti casing cooler master stacker dimana user dapat menumpuk casingnya atau bahkan tidak sama sekali.

5. Dekstop

Casing dekstop berbeda dengan casing tower. Apabila casing tower berdiri tegak, jenis ini seperti berbaring di atas meja. Apabila didirikan seperti layaknya casing tower, casing dekstop mempunyai kaki-kaki di side panelnya. Sekarang casing jenis ini lebih sering digunakan untuk home theather PC.

6. Small Form Factor (SFF)


Casing small form factor mempunyai banyak variasi bentuk, seperi kubus, atau tower atau dekstop atau yang lain. Tapi ada satu yang orang cari dari casing jenis ini yaitu dukungan terhadap motherboard mini-ITX yang biasanya hanya menggunakan satu kartu grafis dan drive bays yang terbatas.

Itulah jenis casing berdasarkan ukurannya. Banyak plus minus dari setiap casing. Apakah anda mencari casing dengan pendinginan yang maksimal? Ataukah casing yang hemat tempat? Jawabannya telah anda temukan.

2 komentar:

  1. wah ... tyerimakasih banyak sudahs hare ilmu yang bermanfaat seperti ini ,. sukses selalu buat admin
    solder uap

    BalasHapus